DAFTAR ISI
Kata Pengantar
v

BAB 1: Pelaporan Keuangan dan Standar Akuntansi
1.1 Akuntansi dan Laporan Keuangan – 1
1.2 Para Pengguna Informasi Akuntansi – 7
1.3 Organisasi Pembentuk Standar Akuntansi di Amerika – 9
1.4 Prinsip-prinsip Akuntansi yang Berlaku Umum (GAAP) – 16
1.5 Standar Akuntansi Internasional – 17
1.6 Standar Akuntansi di Beberapa Negara – 18
1.7 Perkembangan Standar Akuntansi di Indonesia – 21
1.8 Persepsi Manajemen, Lingkungan Kerja, dan Pelaporan Keuangan – 25
1.9 Tantangan Akuntansi di Masa Mendatang – 28
1.10 Masa Depan Pelaporan Keuangan – 31

BAB 2: Kerangka Kerja Konseptual FASB
2.1 Kerangka Kerja Konseptual – 37
2.2 Tujuan Pelaporan Keuangan – 39
2.3 Karakteristik Kualitatif Informasi Akuntansi dan Kendalanya – 41
2.4 Unsur-unsur Laporan Keuangan – 47
2.5 Pengakuan, Pengukuran, dan Pelaporan – 50
2.6 Postulat Akuntansi – 53
2.7 Prinsip Dasar Akuntansi – 56

BAB 3: Sistem Informasi Akuntansi
3.1 Sejarah Sistem Pencatatan Double Entry – 65
3.2 Saldo Normal Akun – 65
3.3 Analisis Transaksi dan Jurnal – 68
3.4 Buku Besar – 72
3.5 Neraca Saldo – 73
3.6 Ayat Jurnal Penyesuaian – 74
3.7 Neraca Saldo Setelah Penyesuaian dan Menyiapkan Laporan Keuangan – 80
3.8 Penggunaan Neraca Lajur – 83
3.9 Ayat Jurnal Penutup – 85
3.10 Neraca Saldo Setelah Penutupan – 86
3.11 Ayat Jurnal Pembalik – 87
3.12 Akuntansi Dasar Kas vs Akuntansi Dasar Akrual – 88

BAB 4: Struktur Teori Akuntansi
4.1 Struktur Teori Akuntansi – 91
4.2 Tujuan Laporan Keuangan – 92
4.3 Postulat Akuntansi – 94
4.4 Konsep Teoretis Akuntansi – 98
4.5 Prinsip Dasar Akuntansi – 104
4.6 Standar (Teknik) Akuntansi – 117

BAB 5: Teori Akuntansi dan Perumusannya
5.1 Pengertian dan Sifat Teori Akuntansi – 123
5.2 Teori Akuntansi dan Proses Pembuatan Kebijakan – 127
5.3 Periodisasi Teori Akuntansi – 128
5.4 Teori Akuntansi Normatif vs Teori Akuntansi Positif – 129
5.5 Perumusan Teori Akuntansi – 131

BAB 6: Laporan Laba Rugi
6.1 Kegunaan dan Keterbatasan Laporan Laba Rugi – 137
6.2 Pengakuan Pendapatan dan Keuntungan – 140
6.3 Pengakuan Beban dan Kerugian – 142
6.4 Format Laporan Laba Rugi – 145
6.5 Komponen Laporan Laba Rugi – 151
6.6 Laporan Laba Ditahan – 170
6.7 Laba Komprehensif dan Laporan Ekuitas Pemegang Saham – 173
6.8 Keuntungan dan Kerugian dari Perubahan Harga Pasar – 177
6.9 Rekayasa Laba – 180

BAB 7: Neraca dan Catatan Laporan Keuangan
7.1 Kegunaan (Analisis) Neraca – 187
7.2 Keterbatasan Neraca – 190
7.3 Komponen Neraca – 192
7.4 Klasifikasi Pos Neraca – 194
7.5 Format Neraca – 223
7.6 Catatan Laporan Keuangan – 224
7.7 Peristiwa Setelah Tanggal Neraca – 226

BAB 8: Laporan Arus Kas
8.1 Keunggulan Laporan Arus Kas – 229
8.2 Pelaporan Arus Kas – 231
8.3 Arus Kas dari Aktivitas Operasi – 232
8.4 Arus Kas dari Aktivitas Investasi – 246
8.5 Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan – 249
8.6 Ilustrasi Penyusunan Laporan Arus Kas – 251

Daftar Pustaka – 257
Tentang Penulis – 259